Banjirrr. IHSG closing minus 13 poin asing masih melanjutkan net buy-nya sebesar Rp 311 M, value transaksi menyusut tinggal Rp 3,1 T. Akhirnya data yang hilang bisa kembali walaupun tidak utuh seperti sebelumnya. Akibat hujan yang terus-menerus Jakarta dikepung banjir dan membuat aktivitas perdagangan lumpuh. Banyak broker yang kantornya atau jalan menuju kantornya terendam banjir yang cukup tinggi tidak bisa masuk kerja. Beberapa kantor beraktivitas dengan jumlah broker yang terbatas. Sebagian pelaku pasar pun juga masih konsentrasi dengan aset real-nya, seperti pabrik, toko, maupun rumah yang terendam banjir. Mereka menyiapkan diri, untuk antisipasi jika kondisi memburuk, seperti menyelamatkan keluarga, barang berharga dan pembelian makanan untuk cadangan sehari-hari. Imbasnya transaksi bursapun menyusut dan rupiah juga stabil, karena aktivitas yang berkurang.
Jika banjir masih berlarut-larut, kemungkinan besar akan berdampak pada beberapa emiten yang harus menghentikan aktivitasnya, sehingga akan terjadi kerugian. Belum lagi jika ada aset yang rusak terendam banjr seperti bahan baku maupun mesin-mesin pabrik. Saham BBCA, BMRI, BBRI masih di akumulasi oleh asing, kenakan IHSG agak terhenti hari ini karena musibah diatas. Watch besok : CMNP, BKSL, ADHI, PTPP dan WIKA. Cermati jika banjir semakin parah, sedikit banyak akan berimbas ke market.
Cermati juga prgerakan bursa Eropa, Dow, oil dan commodity. Saham-saham commodity agak sedikit tertekan sambil menunggu sentimen yang baru. Tetap disiplin dengan trading plan dan money management.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.