All negative sentiment, IHSG closing minus 26 poin merupakan salah satu bursa dengan penurunan yang relatif kecil dibanding bursa utama lainnya. Penurunan yang relatif kecil ini hanya disertai dengan net sell asing yang cukup tipis pula sekitar Rp 41 M.
News dari dalam negeri sendiri cukup membawa sentimen negatif, diantaranya penundaan investment grade dari S & P yang terkait juga dengan penerapan subsidi BBM. Disatu sisi pembatasan untuk mobil diatas 1500 cc akan segera diberlakukan, dampaknya sedikit banyak akan berpengaruh dengan inflasi. Notifikasi default dari fasilitas pinjaman US$ 437 juta dari grup Bakrie. Menambah daftar sentimen negatif yang dilengkapi dengan rencana pemerintah untuk mengatur ekspor minerba termasuk pengenaan pajaknya.
Dari kawasan regional indeks manufaktur China yang terkontraksi selama 6 bulan berturut-turut membawa kekhawatiran tersendiri. Sedangkan dari Eropa adalah kekecewaan market terhadap komentar Draghi yang menjabat Gubernur ECB tentang sikapnya mengnai krisis Eropa. Paling tidak news diatas adalah beberapa penyebab turunnya market hari ini. Pertahanan terakhir adalah respon dari Dow, jika minus diatas 100 dengan vol besar bisa berakibat buruk bagi IHSG.
Saya pribadi melihat penurunan hari ini untuk IHSG masih wajar, kecuali jika besok berlanjut dengan net sell asing yang cukup besar maka perlu waspada. Jika penurunan hanya dengan net sell asing yng tipis , maka bisa dimanfaatkan BOW bagi swing trader, maupun scalper. Hari ini saham-saham grup Panin cukup menyita perhatian dengan kenaikannya, sayang sentimen globalnya tidak mendukung.
Beberapa saham yag bisa dicermati buat besok: PNLF, UNVR, AMAG, PNBN dan PGAS. Amati terlebih dahulu arah market untuk save trading.
Save trade and happy profit.
News dari dalam negeri sendiri cukup membawa sentimen negatif, diantaranya penundaan investment grade dari S & P yang terkait juga dengan penerapan subsidi BBM. Disatu sisi pembatasan untuk mobil diatas 1500 cc akan segera diberlakukan, dampaknya sedikit banyak akan berpengaruh dengan inflasi. Notifikasi default dari fasilitas pinjaman US$ 437 juta dari grup Bakrie. Menambah daftar sentimen negatif yang dilengkapi dengan rencana pemerintah untuk mengatur ekspor minerba termasuk pengenaan pajaknya.
Dari kawasan regional indeks manufaktur China yang terkontraksi selama 6 bulan berturut-turut membawa kekhawatiran tersendiri. Sedangkan dari Eropa adalah kekecewaan market terhadap komentar Draghi yang menjabat Gubernur ECB tentang sikapnya mengnai krisis Eropa. Paling tidak news diatas adalah beberapa penyebab turunnya market hari ini. Pertahanan terakhir adalah respon dari Dow, jika minus diatas 100 dengan vol besar bisa berakibat buruk bagi IHSG.
Saya pribadi melihat penurunan hari ini untuk IHSG masih wajar, kecuali jika besok berlanjut dengan net sell asing yang cukup besar maka perlu waspada. Jika penurunan hanya dengan net sell asing yng tipis , maka bisa dimanfaatkan BOW bagi swing trader, maupun scalper. Hari ini saham-saham grup Panin cukup menyita perhatian dengan kenaikannya, sayang sentimen globalnya tidak mendukung.
Beberapa saham yag bisa dicermati buat besok: PNLF, UNVR, AMAG, PNBN dan PGAS. Amati terlebih dahulu arah market untuk save trading.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.