Rupiah break. IHSG closing minus 17,56 poin asing net buy Rp 131 M dengan value transaksi harian sebesar Rp 3 T saja. Sepertinya semakin hari value transaksi semakin menyusut yang menandakan perputaran yang semakin kering.
Semakin kecil value transaksi yang terjadi, jika dibandingkan rata-rata hariannya maka semakin mudah pula pergerakan harga saham dimanipulasi. Secara TA, IHSG sudah oversold dan sudah masuk siklus bearish belum ada tanda-tanda untuk bullish reversal. Gerakan naik sementara ini hanya untuk copet dan SOS, jika memang mau disiplin dengan indikator yang sudah dipercaya. Beli dan simpan hanya jika sinyal reversal muncul, ini berbeda dengan mereka yang memang mau invest untuk jangka panjang. Hati-hati jangan terlalu maksa untuk trading. Watch: PGAS, ASRI, SMRA dan LPPF cermati arah dan konfirmasi lebih lanjut. Trio metal: ANTM, INCO dan TINS juga boleh dilirik jika sikon mendukung.
Cermati Dow, Eropa dan commodity yang mulai hangat terutama Timah setelah tertekan hampir seminggu. Oil dan gold juga masih dicemati sambil melihat perkembangan Rupiah yang sudah diatas 12.000 / USD. Tetap disiplin dengan trading plan dan money management.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.