Angka keramat 4000. Sudah kembali sama lagi dengan pergerakan regional? Pertama view mid term saya masih tetap bullish untuk IHSG, dengan syarat segala macam kenaikan baik BBM, TDL dan sudah barang tentu diikuti kenaikan harga barang lainnya. Mempunyai pengaruh yang kecil terhadap pertumbuhan ekonomi, ini bisa terjadi jika pertumbuhan ekonomi tetap terjaga dan inflasi juga dapat tetap teredam. Secara historis kita sudah sering mengalami kenaikan BBM, dampaknya untuk sesaat memang ada, tapi untuk jangka panjangnya tetap akan bagus. Mungkin pembaca masih ingat kenaikan BBM di periode pemerintahan SBY-KALLA, hasil akhirnya pertumbuhan ekonomi justru membaik. Baik untuk jangka panjang dalam artian kebutuhan BBM mungkin akan berkurang, bukan dari pemakaian normal, melainkan dari hasil penyelundupan. Saya tidak punya bukti, hanya berdasarkan logika saja, saat harga sudah mendekati harga internasional, otomatis penyelundupan akan berkurang drastis. Hal ini tidak berlaku untuk BBM saja, tapi berlaku umum untuk semua barang, saat ada selisih harga yang cukup lumayan di suatu tempat, potensi penyelundupan jadi semakin terbuka. Ujung-ujungnya jumlah BBM akan berkurang seiring meredanya penyelundupan. Dana untuk subsidi BBM, bisa digunakan untuk pembangunan sarana infrastruktur, pendidikan maupun kesehatan yang lebih berguna bagi masyarakat. Itu hanya pendapat saya pribadi, bisa benar dan bisa salah, silahkan mencari sumber yang lebih valid.
Kembali ke market, secara TA ada potensi pergerakan IHSG akan seirama kembali dengan market global maupun regional, setelah beberapa waktu IHSG anomali. Beberapa bc mulai terlihat net sell, walaupun secara keseluruhan net asing hanya Rp 70 M dan IHSG closing minus 18 poin. Memang setiap mencapai kenaikan atau penurunan kelipatan 50 poin, akan terdapat support dan resist yang cukup kuat. Short term Support ada di 3950 dan 3900, serta 3850, resist di 4000 dan 4050.
Untuk besok cermati property sector jika, masih akan bermain dan saham-saham kecil akan ramai, dikala bc mulai profit taking. Saya tidak mencermati saham tertentu secara khusus, fokus lebih kepada SOS saham-saham yang sudah profit dan menjaga posisi cash management, yang akan sangat berguna disaat market benar-benar turun.
Saat artikel ini ditulis Eropa rata-rata minus diatas 1%, cermati closingnya, juga Dow dan commodity price dimana gold sudah break U$ 1700 kembali.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.