DISCLAIMER

DISCLAIMER




Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Semua keputusan menjadi tanggung jawab anda masing-masing. Berhati-hatilah dalam investasi dipasar modal. Pelajari terlebih dahulu segala resikonya sebelum mengambil keputusan, apabila salah bisa menimbulkan kerugian.




Minggu, 25 November 2012

Rich trader review 23-11-12 Semoga lanjut

Semoga lanjut, IHSG closing plus 13 poin asing kembali net sell tapi dengan nilai yang sangat tipis sekitar Rp 47 M dengan value transaksi sebesar Rp 2,8 M sangat tipis sekali. Secara TA IHSG masih berpotensi naik meskipun value transaksi yang tipis mengindikasikan kalau market berpotensi naik tanpa power. Berdasarkan historisnya sikon seperti ini memang bisa berlanjut dengan kenaikan tanpa volume yang besar, dimana para bandar akan  mulai mempermainkan psikologis trading dari market. Jika tiba-tiba naik dengan dukungan volume tentu saja market juga akan meresponnya dengan cepat, akan banyak follower yang ikut meramaikan pasar.

Selama saham bc masih bergantian di tekan, arena permainan beralih ke saham-saham kecil. Jumat kemarin grup Panin mulai mendominasi pasar dengan gerakan AMAG, CFIN dan PNLF-nya. Grup ini masih berpotensi melanjutkan rallynya minggu depan. Watch list besok: BBTN, LPKR, LCGP dan ROTI, cermati juga saham-saham kecil lainnya, yang bergerak random, biasanya akan bergantian.

Eropa memantabkan rallynya yang memasuki hari ke lima, masih berpotensi menguat terbatas walau indikator memasuki ob area. Dow , Nasdaq dan S&P 500 yang kembali naik diatas 1% diharapkan bisa menjadi trigger di mulainya window dresssing. November tinggal 1 minggu lagi dan akan memasuki  bulan Desembar, untuk saham-saham bc biasanya akan mulai star sekitar minggu ke 4 November atau minggu pertama Desember. Berbeda dengan saham kecil yang biasanya minggu ke 3 dan 4 menjelang end of the year.

Oil kembali nail di level U$ 88/ barrel dan gold di U$ 1750 yang mengindikasikan optimisme dari market. Bisa cermati  juga ANTM, TINS dan INCO. Sentimen negatif yang mungkin masih menghambat rally IHSG adalah persoalan UMR yang masih tarik ulur, walaupun sudah di putus tapi masih terjadi keberatan-keberatan dari asosiasi pengusaha. Apakah akan bagus untuk semuanya? Masih perlu dilihat bebrapa bulan ke depan, awalnya akan berat bagi pengusaha seandainya masa kritis bisa terlewati maka semuanya lancar. Beberapa yang tidak efisien dan tidak memiliki management yang bagus mungkin akan melakukan efesiensi dan jika masih tidak kuat ya mungkin akan berakibat gulung tikar. Pada akhirnya akan terjadi lagi keseimbangan baru, sekarang apakah produk dalam negeri masih bisa bersaing dengan produk import? Jawabannya baru bisa kita  ketahui beberapa bulan mendatang. Sebaiknya tetap fokus ke market, tetap disiplin dengan trading plan dan money management.

Save trade and happy profit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.