Tetap. IHSG closing minus 59,5 poin dengan posisi asing justru bertambah liar net sel Rp 511 M, value transaksi harian di kisaran Rp 3,5 T. Sentimen BI rate yang tidak berubah di 7,5% hanya memberikan angin segar 10-15 menit saja yang langsung dimanfaatkan oleh trader harian untuk SOS.
Posisi penutupan post close dimana terjadi tekanan jual yang cukup besar memberikan sinyal negatif untuk pergerakan esok hari. IHSG kembali berada di bawah MA 5 dengan support 4192 dan 4161, support ke dua ini jangan sampai break. Jika terjadi sebaliknya maka gap bawah di 4072 sangat mungkin ditutup juga, dalam beberapa hari kedepan. Sebagian besar pelaku pasar masih mengharapkan adanya moment window dressing pada mingu ke 3. Terutama para Fund Manager reksadana, unit link dan asset management untuk memoles kinerja full year mereka. Watch kemarin CTRA berhasil menyentuh resist 1 bahkan lebih yang memberikan gain sebesar 5,5 % yang cukup bagus untuk ODT ditengah-tengah IHSG yang minus. SMSM masih belum menunjukan pergerakan yang berarti. Selain ADHI yang tadi juga dikomando buy 1650 dan exit 1680-1690. Sore ini cukup banyak berita mengenai BUMI, kemungkinan besok; BUMI, dan BRMS akan cukup atraktif.
Saat artikel ini ditulis Eropa masih membara terselimuti oleh kawanan beruang merah yang mendekati 1%, di dorong ketakutan tapering yang akan terjadi bulan ini. FOMC akan mengadakan pertemuannya tanggal ( 17-18 pekan depan), saya pribadi tetap percaya bulan ini program bond buying sebesar U$ 85 M masih akan dikucurkan. Dow masih belum buka, sementara itu oil kembali terkoreksi sekitar 1% demikian juga dengan gold yang terkoreksi 0,3%. Tetap disiplin dengan trading plan dan money management.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.