IHSG luar biasa, closing plus 81 poin. Kenaikan menjadi luar biasa saat asing berbalik memborong saham, dengan posisi net buy sebesar Rp 1,581 T maka tidak ada yang mustahil. Dalam posting kemarin ada jawaban yang terjadi hari ini, untuk menentukan apakah bullish atau bull trap, dan jawabannya sudah pasti bullish. Kenaikan hampir rata pada semua saham bc seperti BBNI, BMRI, BBCA, GGRM, UNTR, SMGR dan PGAS.
Jika market bergerak sendiri tidak memperdulikan kondisi global dan regional "seandainya mereka jelek" maka IHSG masih akan melanjutkan rallynya. Target 4000 semestinya dengan gampang akan dicapai, jika kepalang basah 4040 juga akan di break. Kenaikan hari ini juga meninggalkan beberapa gap yang bisa saja ditutup dahulu sebelum naik lebih lanjut.
Banyak yang bertanya mengapa koq market tiba-tiba naik drastis? Salah satu jawabannya adalah kejelasan dari BBM, pemerintah mengusulkan kenaikan sebesar Rp 1500/ liter yang masih dibahas bersama dengan DPR. Kejelasan disini adalah kenaikan maksimun, dengan keluarnya angka itu mereka akan mulai menghitung berbagai proyeksi serta resiko ekonomi makro Indonesia. Disamping itu berita perkiraan besaran deviden juga ikut mengerek IHSG. Beberapa yang beredar adalah GGRM, dan BBNI, serta keluarnya beberapa LK tahunan yang masih on track.
Secara TA banyak sekali formasi bullish maupun reversal, yang tidk mungkin semuanya bisa saya bahas di sini. Kalo melihat pola historis bisa jadi besok mulai gerbong ke dua yang bergerak dalam arti saham lapis 2 dan 3, disamping bc yang masih akan bergerak.
Sekali lagi apapun yang terjadi dengan IHSG, sebaiknya kita juga jangan terlalu over confidence yang bisa membawa kerugian pada diri kita sendiri. Lebih baik tetap berpikir secara rasional sambil menjaga profit yang sudah kita dapat.
IHSG secara TA memang sangat bagus dengan target resist seperti yang saya sebutkan diatas. Saham-saham yang perlu dicermati disamping 7 besar tadi juga: INCO, ROTI, dan MAPI, 2 terakhir merupakan saham yang kurang likuid jadi hati-hati aja.
Pengaruh dari Dow, Eropa dan oil juga masih perlu diperhatikan. Harga oil sempat profit taking ke U$ 106, amati arah selanjutnya. Besok juga pengumuman angka inflasi yang bisa berpengaruh terhadap banking dan property sector.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.