Lanjutkan. IHSG closing plus 2,8 poin saja meski begitu
akumulasi asing masih berlanjut dengan net buy sebesar Rp 352 M. Total
transaksi hari ini di kisaran Rp 4,8 T sedikit berkurang dari biasanya.
Apakah IHSG akan melanjutkan misinya di gap atas? Atau kembali
membuat shock besok pagi, mengingat long weekend libur Paskah? Memang ini hanya
tebakan , yang baru akan terjawab di waktu yang akan datang. Spekulasi soal
pasangan capres-dan cawapres yang kemungkinan akan terkuak, setelah ada
dukungan partai koalisi pada weekend. Bisa saja menjadi trigger IHSG pada pekan
depan. Mengulang overconfidence pada saat pilleg minggu lalu, dimana hasilnya
tidak sesuai dengan prediksi market yang berimbas jatuhnya IHSG pda H + 1.
Agaknya menjadi trauma sendiri bagi sebgian pelaku pasar. Jika ini yang terjadi
, potensi profit taking esok hari memang terbuka. Sebaliknya jika keyakinan
pelaku pasar yang lain kalo duet RI 1 sesuai keinginan market, justru besok akan
ada akumulasi yang cukup besar. Mana yang terjadi, baru tau esok hari. Watch
besok: LSIP, BMRI, BBNI, dan LPCK, dengan catatan harga CPO masih akan bull
rally dan Rupiah bisa terkendali. Score untuk watch kemarin masih 1: 1, AKRA
turun dan BSDE naik.
Cermati Dow, Eropa yang masih memanas soal Rusia dan Ukraina.
Oil sempat menyetuh 104 dan gold di kisaran 1300 lagi. Rupiah yang liar juga
menjadi penentu tersendiri, terutama jika menguat akan bagus buat property dan
konstruksi sector. Tetap disiplin dengan trading plan dan money management.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.