Break all time high. IHSG closing plus 26, 3 poin bertengger di 4375, asing net buy sebesar Rp 100 M dengan value transaksi yang masih tipis Rp 3,4 M. Sekali lagi IHSG mengukir sejarah dengan mencapai titik tertingginya sepanjang sejarah sampai dengan hari ini. Seperti dalam posting kemarin permainan psikologis agaknya terjadi hari ini, dimana para BD lebih memilih menaikkan IHSG tanpa disertai value yang besar. Biasanya semakin tinggi, secara bandarmology orang akan semakin takut dan market pelan tapi pasti merambat naik. Sampai pada satu titik, banyak orang berpikir jika market benar-benar kuat dan mulai masuk, disitulah terjadi pembantaian. Sebagai catatan skenario diatas tidak harus selalu terjadi seperti itu, hanya tidak ada salahnya kita waspada, terutama jika membeli di ketinggian.
GGRM kembali menjadi target akumulasi para fund asing dan beberapa saham kecil mulai bermain, mengikuti iramanya. Fenomena yang saya sebut dalam posting sebelumnya terlihat jelas berulang, mereka yang menang adalah yang mengantisipasi pergerakan selanjutnya. Strategy itu cukup ampuh dalam sikon seperti ini. Coba amati beberapa watch kemarin, lihat range pergerakan harganya, memang tidak semua watch jalan semua tapi paling tidak kita bisa belajar pola-polanya. Watch besok AISA, CMNP, JAWA, KOBX dan SMCB. Saham besar yang bisa dilirik ASII, TLKM dan BBRI, cermati terlebih dulu trend market.
Ketidakpastian bailout Yunani masih ditunggu oleh market Eropa , demikian juga closing dari Dow serta pergerakan commodity. Harga gold yang kembali menyentuh U$ 1750 masih cukup menarik. Tetap jaga money management mengingat value yang cukup tipis dan disiplin dengan trading plan.
Save trade and happy profit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.