Pergerakan sideways sambil menentukan arah selanjutnya. IHSG closing plus 4 poin dengan posisi asing net sell Rp 266 M setelah sehari sebelumnya net buy Rp 149 M. Tekanan inflasi di kemudian hari masih menjadi kekhawatiran dari market, disamping wacana kenaikan BI rate pada bulan-bulan berikutnya. Pada umumnya banking sector masih cukup berat untuk naik, sebagai konsekwensi dari isu diatas.
CPO dan Coal sector sementara masih menjanjikan, hanya saja rambu-rambu yang ada harus diperhatikan seperti yang saya tulis pada posting beberapa hari lalu. Pergerakan rupiah melemah tipis di level Rp 9060/U$.
Strategi trading saya pribadi tetap bermain dalam jangka pendek, sambil melihat ke arah mana indeks mau dibawa. Tiap orang punya strategi sendiri-sendiri, apa yang saya pakai belum tentu cocok bagi orang lain, untuk itu buatlah trading plan anda sendiri. Pada waktu market naik, turun , sideways,cut loss, maupun average up dan average down sebaiknya anda sudah tahu apa yang akan anda lakukan. Hal ini berguna untuk menghindari kepanikan yang terjadi, sehingga profit anda akan lebih maksimal.
Selalu perhatikan dari gerakan market baik Asia, Eropa ,Dow dan commodity price
Saham-saham yang perlu di cermati buat besok:
BBRI: william dan rsi uptrend, volume average
Support: 5100...5000
Resist: 5250...5350
ICBP: stoc, william dan rsi uptrend
Support: 4700...4650
Resist: 4800...4850
INDF: stoc, macd dan william uptrend
Suppot: 4800...4750
Resist: 4950...5000...5100
TBLA: william dan rsi uptrend
Support: 440..435
Resist: 450...455
Watch: ADHI,AKRA
Beli hanya dengan konfirmasi
Save trade and happy profit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.